Wakil Walikota dan Ketua TP PKK Makassar Sambangi Bayi yang Ditemukan Warga

MAKASSAR - Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi dan Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail menjenguk penemuan bayi yang kini sedang mendapatkan perawatan di RS Bhayangkara, Makassar, Sulawesi Selatan Kamis (16/09/2021)

Kondisi bayi laki-laki tersebut, saat ini telah membaik dan sehat, serta dalam perawatan di RS Bhayangkara.

Baca juga: Ketua TP PKK Barru Hasnah Syam Beri Bantuan Korban Kebakaran di Desa Lalabata

“Prihatin dengan adanya kejadian ini, namun kita juga sebaiknya tidak langsung menjudge bahwa ini adalah dikarenakan pergaulan bebas, karena banyak faktor yang dapat mempengaruhi, motifnya belum kita ketahui, ” tutur ibu Fatma.

Untuk mengetahui penyebab menurut Wakil Wali Kota Makassar biarlah pihak hukum yang melakukan proses sesuai prosedur. Dan yang terpenting, adalah memastikan kondisi keselamatan bayi, serta kesehatannya.

Baca juga: Gubernur Sulsel Pastikan Pemenuhan Bantuan Logistik Korban Kebakaran di Ablam

“Kita memastikan kondisi bayi aman, selamat dan sehat, dari pemerintah Makassar juga berharap hanya kejadian ini yang terjadi, dan tidak ada lagi kejadian serupa kedepannya. Langkah preventif dibutuhkan semua pihak, elemen dapat bekerja sama, sehingga kejadian seperti ini dapat terhindarkan, ” lanjutnya.

Partisipasi masyarakat juga sangat dibutuhkan, untuk mencegah hal-hal seperti ini.

Baca juga: Korban Bus Mega Mas yang Terbalik di Luwu Timur, Bupati Pangkep Muhammad Yusran Melayat ke Rumah Duka

Hal senada diungkapkan Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, yang menyampaikan rasa prihatin atas adanya kejadian tersebut.

“Minasa Putra Bhayangkara, nama yang diberikan untuk bayi laki-laki tersebut, setelah rapat dengan Kepala RS Bhayangkara dan seluruh dokter-dokter, ” tutur ibu Indira.

Baca juga: Memprihatinkan, Dinsos Jeneponto Beri Bantuan Logistik kepada Penyandang Disabilitas Tinggal di Rumah Gubuk

Dengan adanya kejadian ini, menjadi pelajaran bagi semua. Pentingnya edukasi diberikan, agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi.

“Ini menjadi pelajaran bagi kita semua, mari bersama kita menjaga keluarga kita, anak-anak kita, ” ujarnya.(***)

Baca juga: Kota Kendari Sulawesi Tenggara Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 5,2 SR